Reverse Psychology

Share it Please
Psikologi terbalik merupakan suatu teknik manipulasi pikiran orang lain untuk melakukan sesuatu yang kita inginkan dengan mengatakan kebalikan dari apa yang kita inginkan. Sejatinya manusia cenderung tidak peduli dengan orang lain kecuali mereka memiliki kepentingan tertentu. Ketidakpedulian ini akan mendorong seseorang untuk peduli jika seseorang tersebut mengatakan hal yang sebaliknya. Intinya sudah sifat alamiah seorang manusia untuk menolak perintah orang lain. 



Contoh psikologi terbalik :

 Orang tua ingin anaknya berhenti main game dan mulai belajar untuk ujian.

A: Berhenti main game dan segera belajar ! Nanti ujian parah nilaimu.

B: Main game aja terus ya, jangan belajar lagi, biar pas ujian mantap nilainya !

Cara yang mana yang baik ? 

Cara yang A menekankan pada perintah yang akan memaksa anak tersebut.
Cara yang B menekankan pada sindiran yang akan menggugah kesadaran anak tersebut.

Cara yang B mungkin lebih efektif dalam pikiran anak tersebut, karena alam bawah sadar manusia secara otomatis akan menolak perintah dari orang lain. Cara B akan menarik perhatian karena diluar sifat alamiah manusia tersebut. Cara B inilah yang disebut dengan Reverse Psychology.

Contoh lainnya adalah pada gambar dibawah ini :


Jika anda pernah menonton pirates carribean 2 the dead man chest maka cuplikan gambar diatas menunjukkan bagaimana Tia Dalma mampu meyakinkan Jack Sparrow bahwa tanah dalam toples dapat menyelamatkannya dari Monster Kraken yang mengejarnya :D.

Contoh berikutnya adalah don't press the red button joke.


Manusia jika dilarang melakukan sesuatu, maka ia akan semakin penasaran untuk melakukannya. Coba check di youtube tentang prank ini, banyak yang gagal untuk tidak menekan tombol merah tersebut.


Tentunya psikologi terbalik dalam dunia detective sangat berguna untuk keperluan investigasi dalam memperoleh informasi yang mungkin disembunyikan para tersangka. Teknik ini bisa dilakukan oleh siapapun. Yang perlu kita ketahui agar teknik ini dapat berhasil dengan baik antara lain :
1. Kenali target anda.
2. Observasi keadaan emosi target, semakin emosi semakin mudah dilakukan.
3. Menggunakan intonasi/nada biasa atau datar saat melakukan trik ini.
4. Beri sedikit tekanan atau rasa penasaran.
5. Pura-pura menyerah untuk menang.


Contoh terakhir :

PLEASE DO NOT VISIT :

http://www.aladygma.com/



Sekian,

Thanks for the attention.

2 comments:

  1. Halo. Saya nggak sengaja nemu blog ini, dan blog-nya keren banget! :D Jarang2 ada blog bhs Indonesia yg membahas tentang crime procedural/forensik/detektif. Ditunggu postingan2 keren selanjutnya.. :D

    ReplyDelete
  2. cuma usul kalau adain hipotesa mengenai kematian mirna...biar komentator bisa kenyempurnakan hipotesa nya ...

    ReplyDelete